Kala Langgam Arogan Sang Menteri Satryo Berbuah Perlawanan

Belum genap 100 hari masa kerja Pemerintahan Prabowo-Gibran, muncul ulah-ulah tak biasa dari punggawanya yang menduduki kursi kabinet.

Mendapat tingkat kepercayaan yang cukup tinggi dari masyarakat, tidak serta merta perilaku pembantu Prabowo-Gibran turut menjaganya.

Terbaru, kasus Menteri Pendidikan Tinggi Sains dan Teknologi (Mendiktisaintek) Satryo Brodjonegoro berulah dengan menunjukan sikap arogansinya.

Bahkan, ratusan anak buahnya di Kemdiktisaintek menggelar aksi unjuk rasa. Solidaritas ini merupakan akumulasi 'gunung es' perlawanan di lingkungan kementerian tersebut.

Hikayat Satryo didemo anak buahnya, bermula padahal sepele yang sebenarnya tidak perlu mengambil sikap berlebihan dalam mengambil keputusan.

Cerita seorang ASN di Kemdiktiristek yang dipecat di hadapan sejumlah kolega lainnya menjadi pemicu menggelindingnya bola salju kemuakan meski tidak lama kemudian mengendur.

Pada sisi persoalan profesionalitas, tentunya sebagai atasan, Satryo tidak bisa mengucap kata pecat sembarangan.

Tak heran jika kemudian muncul berbagai anggapan bahwa kasus Satryo bakal sangat berpengaruh pada roda jalannya pemerintahan saat ini, terutama dari sisi citra.