Jika Versi Danilla-Hindia Dikritik: Remake Lagu Indonesia Lawas, Bisakah Bikin Puas?
Home > Detail

Jika Versi Danilla-Hindia Dikritik: Remake Lagu Indonesia Lawas, Bisakah Bikin Puas?

Sumarni

Sabtu, 01 Februari 2025 | 09:00 WIB

Suara.com - Lagu "Jika" ciptaan Melly Goeslaw membuka tahun 2025 dengan dinyanyikan ulang alias remake oleh Danilla Riyadi dan Hindia.

Belum-belum netizen sudah pada heboh, kenapa tuh?

Fyi, lagu remake "Jika" Danilla-Hindia diproduseri Lafa Pratomo, dibantu Otta Tarrega, melalui Aquarius Pustaka Musik.

Komposer dan penulis lirik lagu "Jika" ialah Melly Goeslaw yang menyanyikannya dan menggandeng Ari Lasso sebagai rekan duet.

Saat menyanyikan lagu "Jika", Melly Goeslaw berusia 32 tahun, sementara Ari Lasso 33 tahun. Usia yang cukup matang untuk menyesal saat putus cinta seperti yang tertulis di lirik lagu "Jika".

Namun bukankah jatuh cinta tak bisa dikategorikan dengan batasan usia?

Danilla Riyadi dan Hindia [Instagram/@danillariyadi]
Danilla Riyadi dan Hindia [Instagram/@danillariyadi]

Menariknya, Danilla Riyadi dan Hindia juga menyanyikan lagu "Jika" di usia 30-an. Meski begitu, vibes maupun musik yang disajikan versi Melly Goeslaw-Ari Lasso dan Danilla-Hindia beda banget.

"Versi orisinil Melly Goeslaw dan Ari Lasso lebih menggebu, mixingnya lebih tegas, lebih clear, vibenya agak rush, gambarannya kayak anak muda yang masih labil tergesa dalam ambil keputusan, habis putus, terus mikir cepet kalau itu salah, dan ingin segera kembali," komentar penonton YouTube Danilla Riyadi.

"Nah kalo versi Danilla X Hindia ini lebih soothing rasanya, mixingnya dibuat ala Danilla, dingin, vibenya thoughtful, digambarkannya mungkin denger lagu ini lagi duduk di teras, merenung sambil sebat, mikirin pilihan yang baru diambil, 'duh bener gak ya putus kayak gini'," imbuhnya.

Komentar itu salah satu yang positif, yang bisa merasakan perbedaan cara menikmati lagu "Jika" dengan dua versi.

Sayangnya lebih banyak komentar yang kurang enak dibaca. Pujian masih diberikan kepada suara Danilla, tetapi tidak untuk Hindia.

"Suara Hindia nggak masuk. Danilla top," "Baskara-nya hilangin dulu plis," "Baskara dibandingin sama Ari Lasso ya jauh, bagai langit dan inti bumi," adalah sebagian kritik untuk Hindia.

Padahal saat menerima tiga penghargaan di AMI Awards tahun 2024 lalu, Hindia yang bernama asli Baskara Putra sudah bilang:  "Enggak ada orang enggak bisa nyanyi men! Cari suara lu."

Ejekan suara jelek hingga diminta berhenti bernyanyi memang sudah sering didengar Hindia. Maka ketika suaranya dibilang tak sebanding dengan Ari Lasso, Hindia cuek.

Toh Melly Goeslaw sebagai penyanyi sekaligus pencipta amat mengapresiasi lagu "Jika" versi Danilla-Hindia. Melly Goeslaw bahkan mengawali tahun 2025 dengan indah karena lagu "Jika" dibawakan oleh Danilla-Hindia yang karya-karyanya ia sukai.

Menurut Melly, "Jika" dibawakan Danilla-Hindia dengan versi yang tak pernah ia bayangkan sebelumnya.

Danilla dan Hindia tak kalah berterima kasih. Danilla sendiri jadi teringat masa SD ketika lagu "Jika" Melly Goeslaw dan Ari Lasso dirilis.

Remake Lagu Indonesia Lawas, Bisakah Bikin Puas?

Danilla-Hindia bukanlah musisi pertama yang me-remake lagu hits Indonesia lawas. Sudah banyak musisi yang melakukannya, terutama para jebolan Indonesian Idol.

Rony Parulian [Instagram/@ronyparulian__]
Rony Parulian [Instagram/@ronyparulian__]

Contohnya Rony Parulian dari Indonesian Idol season XII yang dipercaya Andi Rianto menyanyikan ulang lagu "Sepenuh Hati". Lagu tersebut dinyanyikan pertama kali oleh Ariyo Wahab tahun 2002.

Versi baru "Sepenuh Hati" berhasil meraih penghargaan Karya Produksi Re-Aransemen Terbaik di AMI Awards 2024.

Beda dari tanggapan yang diberikan kepada Hindia, Rony Parulian dipuji berhasil membawakan lagu "Sepenuh Hati" jadi semakin galau dengan suara khasnya yang nge-rock abis.

Lagu "Sepenuh Hati" pun bisa dibilang mendongkrak popularitas Rony Parulian. Buktinya, lagu "Sepenuh Hati" paling banyak didengarkan dari lagu-lagu Rony yang lain, yaitu mencapai 116 juta kali di Spotify hingga Januari 2025.

Lagu-lagu Rony Parulian pun mendapatkan 7,5 juta pendengar di Spotify setiap bulan. Angka tersebut paling tinggi di antara Salma Salsabil dan Nabila Taqiyyah yang merupakan tiga besar Indonesian Idol XII bersama Rony.

Namun remake lagu Indonesia lawas oleh jebolan Indonesian Idol tak selalu untuk menaikkan pamor. Pun tidak selalu mendapat respons baik, salah satunya yang dialami Mahalini.

Lagu "Sampai Menutup Mata" Acha Septriasa yang dinyanyikan ulang Mahalini Raharja cukup banyak menuai kritik.

"Lagu Acha Septriasa nggak cocok di-remake sama siapapun karena ciri khasnya sudah melekat banget di lagunya," begitu kata netizen.

"Lagu ini cocok dinyanyikan Acha dengan suara yang kayak udah nggak kuat lagi. Beda sama Mahalini yang nyanyi pakai power suaranya," kata yang lain.

Tak membela diri, Mahalini pun mengakui apabila suaranya mungkin tidak sebagus Acha Septriasa. Kendati begitu, Mahalini berharap perasaannya bisa tersampaikan, serta "Sampai Menutup Mata" versinya bisa disukai.

Di sisi lain, Acha Septriasa justru merinding saat mendengar "Sampai Menutup Mata" versi Mahalini. Menurut Acha, Mahalini berhasil membawakan lagu yang pernah dinyanyikannya lebih powerful dan berbeda.

Lagu remake memang tak selalu bisa membuat pendengar lama puas dengan versi barunya. Menurut kalian, remake lagu Indonesia lawas apa dan siapa penyanyinya yang bikin puas?

Kontributor : Neressa Prahastiwi


Terkait

Terbaru
Jalur Sutra Sepak Bola China: Hidup Mati di Markas Timnas Indonesia
polemik

Jalur Sutra Sepak Bola China: Hidup Mati di Markas Timnas Indonesia

Sabtu, 12 April 2025 | 10:07 WIB

China yang klaim penemu sepak bola punya ambisi besar untuk jadi kekuatan dunia. Ambisi itu bakal dipertaruhkan di markas Timnas Indonesia.

Review Jumbo: Sebenarnya Film 'Horor' yang Dibalut Kebahagiaan nonfiksi

Review Jumbo: Sebenarnya Film 'Horor' yang Dibalut Kebahagiaan

Sabtu, 12 April 2025 | 09:39 WIB

Jumbo, secara mengejutkan, menjadi salah satu film lebaran 2025 yang paling banyak ditonton.

Evakuasi Gaza: Misi Kemanusiaan atau 'Kartu AS' Prabowo Hadapi Tarif Trump? polemik

Evakuasi Gaza: Misi Kemanusiaan atau 'Kartu AS' Prabowo Hadapi Tarif Trump?

Jum'at, 11 April 2025 | 12:50 WIB

Saya kira ini sebenarnya bukan isu kemanusiaan, tapi isu politik. Prabowo sepertinya tidak punya cara lain untuk bernegosiasi dengan Trump, kata Smith.

Urbanisasi Pasca Lebaran: Jakarta Antara Momok dan Kota Impian polemik

Urbanisasi Pasca Lebaran: Jakarta Antara Momok dan Kota Impian

Kamis, 10 April 2025 | 20:23 WIB

Faktor orang berbondong-bondong ke kota besar, terutama Jakarta adalah penghasilan mereka di daerah semakin tidak mencukupi memenuhi kebutuhan hidup.

Guru Sekolah Rakyat Dikontrak, Kualitas Pendidikan Terancam? polemik

Guru Sekolah Rakyat Dikontrak, Kualitas Pendidikan Terancam?

Kamis, 10 April 2025 | 14:23 WIB

Ini bisa menjadi tantangan bahkan hambatan ketika guru-guru yang direkrut adalah guru-guru yang tidak punya pengalaman, kata Satriwan.

Di Balik Gangguan Layanan JakOne Mobile Bank DKI di Hari Raya polemik

Di Balik Gangguan Layanan JakOne Mobile Bank DKI di Hari Raya

Rabu, 09 April 2025 | 19:47 WIB

Ari bilang eror seperti itu bukanlah hal baru selama ia memakai JakOne Mobile.

Ancaman Resesi dan PHK Massal Akibat Tarif Donald Trump: Apa Kabar Target Pertumbuhan 8 Persen? polemik

Ancaman Resesi dan PHK Massal Akibat Tarif Donald Trump: Apa Kabar Target Pertumbuhan 8 Persen?

Rabu, 09 April 2025 | 16:42 WIB

Indonesia kini dikenai tarif balasan hingga 32 persen.