Home > Detail

Langkah Terakhir di Dahiya: Jurnalis Perang Disekap di Tengah Agresi Israel di Lebanon

Ria Rizki Nirmala Sari | Rakha Arlyanto

Senin, 28 Oktober 2024 | 15:03 WIB

Suara.com - Tepat pada 23 September 2024, jurnalis perang, Faisal Assegaf tiba di Lebanon untuk meliput situasi di sana. Meski situasi di sana cukup mencekam karena Israel tengah melakukan serangan udara dengan target kelompok militer Hizbullah.

Tak disangka, saat menysuri jalan, ia malah dicegat oleh seorang pria yang mengendarai sepeda motor.

Mobil yang ditumpangi Faisal dikeremuni anggota Hizbullah berpakaian serba hitam sambil menenteng senjata laras panjang.

Anggota Hizbullah mempersoalkan Faisal yang merekam dari dalam mobil. Ahmad besikukuh tidak mengetahui adanya larangan itu.

Dari situlah, cerita penyekapan Faisal dimulai...


Terkait

Roket Misterius Guncang Lebanon: Siapa Dalang Sebenarnya? Israel Sengaja Provokasi?
Minggu, 30 Maret 2025 | 17:38 WIB

Roket Misterius Guncang Lebanon: Siapa Dalang Sebenarnya? Israel Sengaja Provokasi?

Hizbullah membantah terlibat, kecurigaan muncul terhadap Israel yang ingin menggagalkan gencatan senjata dan menekan Lebanon.

Eskalasi Mengerikan: Israel Bombardir Lebanon, Agresi di Tepi Barat Meningkat!
Rabu, 26 Maret 2025 | 20:54 WIB

Eskalasi Mengerikan: Israel Bombardir Lebanon, Agresi di Tepi Barat Meningkat!

Israel menyerang Lebanon timur dan Tepi Barat, menangkap warga Palestina dan menghancurkan rumah. Lebih dari 50.000 warga Palestina tewas di Gaza sejak 7 Oktober.

Komandan Anti-Tank Hizbullah Tewas: Israel Klaim Serangan di Lebanon Selatan
Selasa, 25 Maret 2025 | 19:15 WIB

Komandan Anti-Tank Hizbullah Tewas: Israel Klaim Serangan di Lebanon Selatan

Komandan anti-tank Hizbullah tewas dalam serangan Israel di Lebanon Selatan. Pembicaraan tidak langsung Israel-Lebanon terhenti, Israel melanggar perjanjian gencatan senjata.

Lebanon Membara: Serangan Israel Tewaskan 6, Netanyahu Perintahkan Tindakan Tegas
Senin, 24 Maret 2025 | 16:21 WIB

Lebanon Membara: Serangan Israel Tewaskan 6, Netanyahu Perintahkan Tindakan Tegas

Israel menyerang Lebanon selatan dan timur, menewaskan 6 dan melukai 30. Israel klaim balas serangan roket. Hizbullah membantah terlibat. UNIFIL khawatir eskalasi.

Terbaru
Asa Timnas Indonesia ke Piala Dunia 2026: Formasi Jangan Coba-coba
polemik

Asa Timnas Indonesia ke Piala Dunia 2026: Formasi Jangan Coba-coba

Minggu, 30 Maret 2025 | 21:45 WIB

Harapan untuk Timnas Indonesia bisa lolos ke Piala Dunia 2026 masih ada. Patrick Kluivert diminta untuk tidak coba-coba formasi demi hasil maksimal.

Polemik Royalti Lagu, Upaya VISI dan AKSI Mencari Titik Temu polemik

Polemik Royalti Lagu, Upaya VISI dan AKSI Mencari Titik Temu

Sabtu, 29 Maret 2025 | 11:06 WIB

Apa yang menjadi tuntutan VISI dan AKSI untuk segera diselesaikan melalui Revisi UU Hak Cipta?

Femisida Intim di Balik Pembunuhan Jurnalis Juwita oleh Anggota TNI AL polemik

Femisida Intim di Balik Pembunuhan Jurnalis Juwita oleh Anggota TNI AL

Jum'at, 28 Maret 2025 | 22:56 WIB

Wajib hukuman mati. Itu permintaan dari pihak keluarga dan saya pribadi sebagai kakak yang merasa kehilangan, ujar Subpraja.

RUU KUHAP Usulkan Larangan Liputan Langsung Sidang: Ancaman Bagi Kebebasan Pers! polemik

RUU KUHAP Usulkan Larangan Liputan Langsung Sidang: Ancaman Bagi Kebebasan Pers!

Jum'at, 28 Maret 2025 | 14:21 WIB

Selain bertentangan dengan kebebasan pers dan prinsip terbuka untuk umum, pelarangan tersebut dapat menurunkan kepercayaan publik terhadap pengadilan.

Diskriminatif Terhadap Bekas Napi Hingga Jadi Alat Represi: SKCK Perlu Dihapus atau Direformasi? polemik

Diskriminatif Terhadap Bekas Napi Hingga Jadi Alat Represi: SKCK Perlu Dihapus atau Direformasi?

Jum'at, 28 Maret 2025 | 08:26 WIB

Penghapusan SKCK perlu dipertimbangkan secara proporsional dengan kepentingan publik.

Konflik Kepentingan di Balik Penunjukan Langsung PT LTI Sebagai EO Retret Kepala Daerah polemik

Konflik Kepentingan di Balik Penunjukan Langsung PT LTI Sebagai EO Retret Kepala Daerah

Kamis, 27 Maret 2025 | 17:41 WIB

Patut diduga PT LTI terhubung dengan Partai Gerindra yang menjadikan proses penunjukan PT LTI menimbulkan konflik kepentingan, kata Erma.

Gelombang Aksi Tolak UU TNI: Korban Demonstran Berjatuhan, Setop Kekerasan Aparat! polemik

Gelombang Aksi Tolak UU TNI: Korban Demonstran Berjatuhan, Setop Kekerasan Aparat!

Kamis, 27 Maret 2025 | 11:59 WIB

Tindakan kekerasan yang melibatkan anggota TNI terhadap peserta demo tolak pengesahan UU TNI adalah sebuah peringatan, sekaligus upaya membungkam masyarakat sipil.