Home > Detail

Langkah Terakhir di Dahiya: Jurnalis Perang Disekap di Tengah Agresi Israel di Lebanon

Ria Rizki Nirmala Sari | Rakha Arlyanto

Senin, 28 Oktober 2024 | 15:03 WIB

Suara.com - Tepat pada 23 September 2024, jurnalis perang, Faisal Assegaf tiba di Lebanon untuk meliput situasi di sana. Meski situasi di sana cukup mencekam karena Israel tengah melakukan serangan udara dengan target kelompok militer Hizbullah.

Tak disangka, saat menysuri jalan, ia malah dicegat oleh seorang pria yang mengendarai sepeda motor.

Mobil yang ditumpangi Faisal dikeremuni anggota Hizbullah berpakaian serba hitam sambil menenteng senjata laras panjang.

Anggota Hizbullah mempersoalkan Faisal yang merekam dari dalam mobil. Ahmad besikukuh tidak mengetahui adanya larangan itu.

Dari situlah, cerita penyekapan Faisal dimulai...


Terkait

Genosida Modern? Hamas Kecam Serangan Brutal Israel di Beit Lahia
Minggu, 27 Oktober 2024 | 17:10 WIB

Genosida Modern? Hamas Kecam Serangan Brutal Israel di Beit Lahia

Serangan tersebut dilaporkan mengenai lima rumah di dekat bundaran barat kota, menghancurkan area yang dihuni oleh banyak orang yang sebelumnya mengungsi.

Dua Tentara Israel Tewas dalam Pertempuran di Perbatasan Lebanon
Minggu, 27 Oktober 2024 | 16:52 WIB

Dua Tentara Israel Tewas dalam Pertempuran di Perbatasan Lebanon

Sementara itu pihak militer Israel juga mengumumkan bahwa prajurit lainnya tewas di Lebanon selatan.

Bela Israel, Amerika Serikat Minta Benjamin Netanyahu dan Iran Berhenti Saling Serang
Sabtu, 26 Oktober 2024 | 17:41 WIB

Bela Israel, Amerika Serikat Minta Benjamin Netanyahu dan Iran Berhenti Saling Serang

AS juga meminta kepada Iran dan Israel untuk menghentikan serangan satu sama lain, menurut seorang pejabat senior AS.

Israel Serang Iran, Tapi Rudal-rudalnya Lemah dan Berhasil Ditangkal
Sabtu, 26 Oktober 2024 | 14:11 WIB

Israel Serang Iran, Tapi Rudal-rudalnya Lemah dan Berhasil Ditangkal

Rezim palsu ini (Israel) menyerang beberapa pangkalan militer di Teheran, Khuzestan, dan provinsi Ilam. Tapi serangan ini lemah, begitu pernyataan Pasukan Pertahanan Udara

Terbaru
Jakarta Mau Bebas Macet: Siapkah Karyawan Swasta Naik Transum Tiap Rabu?
polemik

Jakarta Mau Bebas Macet: Siapkah Karyawan Swasta Naik Transum Tiap Rabu?

Jum'at, 13 Juni 2025 | 18:45 WIB

Sebelum mewajibkan karyawan swasta, pemerintah pusat seharusnya terlebih dahulu memberikan contoh.

Konsesi Tambang untuk UMKM: Ilusi Pemerataan Kekayaan Sumber Daya Alam polemik

Konsesi Tambang untuk UMKM: Ilusi Pemerataan Kekayaan Sumber Daya Alam

Jum'at, 13 Juni 2025 | 15:37 WIB

Celios meragukan UMKM dapat mengelola tambang secara profesional dengan memperhatikan dampak lingkungan dan potensi konflik yang terjadi.

Ukuran Rumah Subsidi Dipangkas: Mimpi Punya Rumah Layak Huni Pupus? polemik

Ukuran Rumah Subsidi Dipangkas: Mimpi Punya Rumah Layak Huni Pupus?

Jum'at, 13 Juni 2025 | 07:48 WIB

Jika rumah dibuat terlalu kecil, tidak hanya ruang hidup yang terbatas, tapi juga berpotensi menimbulkan masalah kesehatan, sosial, dan psikologis penghuninya, ujar Irine.

Yusril Bicara Kepastian Hukum Demi Ekonomi 8 Persen, Tapi Program Pemerintah Tanpa Payung Hukum polemik

Yusril Bicara Kepastian Hukum Demi Ekonomi 8 Persen, Tapi Program Pemerintah Tanpa Payung Hukum

Kamis, 12 Juni 2025 | 21:48 WIB

Menteri Hukum Yusril Sedang Kritik Diri Sendiri Soal Kepastian Hukum dan Pertumbuhan Ekonomi

TNI-Polri di Sekolah Rakyat: Upaya Bangun Disiplin atau Intervensi Berlebihan? polemik

TNI-Polri di Sekolah Rakyat: Upaya Bangun Disiplin atau Intervensi Berlebihan?

Kamis, 12 Juni 2025 | 19:04 WIB

Sekolah Rakyat libatkan TNI-Polri, tuai kritik pemerhati pendidikan. Dinilai intervensi berlebihan dan risiko bagi tumbuh kembang anak. Klaimnya, latih disiplin.

Luka Berlapis di Kantor Polisi, Korban Pemerkosaan Jadi Korban Lagi polemik

Luka Berlapis di Kantor Polisi, Korban Pemerkosaan Jadi Korban Lagi

Kamis, 12 Juni 2025 | 13:42 WIB

Aipda Paulus Lecehkan Korban Pemerkosaan: Keberulangan Kekerasan Seksual oleh Polisi Tak Bisa Lagi Dipandang sebagai Anomali!

Wacana Pansus Haji 2025: Evaluasi Serius atau Gimik Politik DPR? polemik

Wacana Pansus Haji 2025: Evaluasi Serius atau Gimik Politik DPR?

Kamis, 12 Juni 2025 | 08:02 WIB

Penyelenggaraan haji 2025 dikritik, Timwas Haji DPR usul Pansus Haji karena banyak keluhan jemaah soal layanan. Komnas Haji dan pengamat ragu, prioritaskan kompensasi jemaah.