Suara.com - Kasus Covid-19 yang makin melandai di Indonesia membuat pemerintah tak berpanjang waktu untuk menutup Rumah Sakit Darurat Covid-19 (RSDC) di Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta.
Dalam perjalanannya, RSDC Wisma Atlet telah merawat pasien Covid-19 sejak 2020 silam. Bangunan dan lahan yang berada di bawah kewenangan pemerintah pusat, kini kembali dikosongkan.
Secara resmi, RSDC Wisma Atlet Kemayoran selesai beroperasi pada 31 Maret 2023.
Meski begitu, hingga kini keberadaan Wisma Atlet masih dipertanyakan. Sebab jumlah towernya yang berjumlah 10 gedung dianggap bisa menjadi salah satu solusi dalam konteks persoalan tempat tinggal untuk warga Jakarta.
Selain itu ada pula usulan dari DPRD DKI Jakarta agar pengelolaan Wisma Atlet diserahkan kepada pemprov.
Gedung bekas pusat isolasi pasien Covid-19 di Jakarta Pusat itu kini kosong melompong.
Wisma Atlet resmi ditutup sebagai RSDC pada Jumat (31/3/2023) kemarin.
Selama tiga tahun beroperasi sebagai tempat perawatan pasien Covid-19, RSDC Wisma Atlet Kemayoran telah merawat 136 ribu pasien.
Film Afterburn adalah karya aksi pasca-apokaliptik yang gagal total karena cerita tidak logis, naskah yang lemah, dan eksekusi yang membosankan.
Andai Ibu Tidak Menikah dengan Ayah berhasil meraih 420 ribu penonton meski berhadapan dengan film The Conjuring.
Catatan tiga hari Pestapora 2025, pesta musik lintas generasi.
Plot yang lemah, jumpscare yang klise, serta kurangnya ide segar membuat film terasa datar.
Film ini justru hadir dengan nuansa kelam, penuh darah, dan sarat pertarungan.
Affa Kurniawan, driver ojol yang baru berusia 21 tahun tewas dilindas rantis Brimob Polda Jaya yang menghalau demonstran, Kamis (28/8) malam. Semua bermula dari arogansi DPR.
Film Tinggal Meninggal lebih banyak mengajak penonton merenungi hidup ketimbang tertawa?