Suara.com - Bukan cuma riwayat pendidikan karier, zodiak pun kini diperhitungkan saat melamar pekerjaan loh. Beberapa perusahaan mulai mempertimbangkan zodiak dalam proses perekrutan, karena dinilai bisa memengaruhi dinamika tim.
Melansir Huffington Post, Senin (12/8/2024), survei dari Instantprint mengungkapkan bahwa hampir 18 persen dari kita percaya akan kompatibilitas zodiak di tempat kerja. Astrolog Bex Milford dari Cosmic Cures mengeksplorasi bagaimana kekuatan dan kelemahan masing-masing tanda zodiak dapat memengaruhi lingkungan kerja. Penasaran?
Menurut Milford, beberapa zodiak memang cenderung lebih cocok bekerja sama. Misalnya, Capricorn dan Aries dikenal sebagai pemimpin yang tegas, namun mungkin akan kesulitan bekerja dengan Pisces yang lebih kreatif dan fleksibel, atau Taurus yang keras kepala.
Milford menambahkan bahwa kunci sukses adalah memiliki kombinasi zodiak yang saling melengkapi, di mana setiap peran diisi oleh zodiak yang sesuai dengan kekuatannya. Virgo yang perfeksionis cocok untuk perencanaan, sementara Leo yang percaya diri gemilang dalam presentasi, dan Sagittarius yang antusias mampu menginspirasi tim.
Karakter yang Dicari di Tempat Kerja: Lebih dari Sekadar Zodiak
Meski ide ini mungkin masih terdengar aneh bagi sebagian orang, survei tersebut juga melihat karakter apa yang paling diinginkan di tempat kerja. Kesabaran menjadi yang paling dihargai dengan 46 persen responden memilihnya, diikuti oleh keterampilan komunikasi yang baik (45 persen), pemecahan masalah (43 persen), keterampilan organisasi (35 persen), dan kreativitas (35 persen).
Namun, ada juga sifat-sifat yang kurang disukai. Kurangnya keterampilan mendengarkan, kepribadian dominan, kekakuan, dan ketidakmampuan untuk menyelesaikan tugas menjadi beberapa karakter yang dianggap mengganggu.
Membangun Tim yang Harmonis: Peran Zodiak dan Karakter
Milford percaya bahwa tim yang terdiri dari Capricorn, Leo, Gemini, Virgo, Scorpio, dan/atau Cancer cenderung bekerja dengan baik bersama. Begitu pula tim yang mencampurkan Aries, Sagittarius, Taurus, Aquarius, Pisces, dan Libra.
Sebagai contoh, jika Anda mencari pembicara publik yang karismatik, Leo atau Gemini mungkin menjadi pilihan yang tepat. Sementara Cancer yang penuh kasih atau Pisces yang intuitif sangat ideal untuk peran yang memerlukan empati. Aries alami sebagai pemimpin, dan Sagittarius yang bersemangat bisa menjadi guru yang inspiratif.
Apakah Zodiak Penting dalam Perekrutan?
Laura Mucklow, pemimpin redaksi Instantprint, mengatakan bahwa meskipun konsep merekrut berdasarkan zodiak mungkin bukan sesuatu yang kita pertimbangkan sebelumnya, memahami tipe kepribadian yang berbeda tentu saja dapat membantu membangun tim yang sukses. Menemukan tim yang kekuatan dan area pengembangannya saling melengkapi adalah tugas yang tidak mudah, dan kesadaran akan hal ini bisa menjadi kunci keberhasilan.
Jadi, apakah zodiak benar-benar berpengaruh dalam dunia kerja? Mungkin ini bukan faktor utama, tapi mengenal lebih jauh tentang diri sendiri dan orang lain bisa menciptakan tim yang lebih kuat dan harmonis. Siap untuk mencoba? Diskusikan zodiak di tim Anda – siapa tahu, ini bisa menjadi awal dari dinamika kerja yang lebih seru!
Berikut adalah prediksi kondisi kesehatan untuk masing-masing zodiak untuk hari ini, Jumat (25/4/2025).
Berikut adalah prediksi kondisi karier untuk masing-masing zodiak.
Intip ramalan zodiak kamu hari ini, Rabu (23/4/2025).
Setiap zodiak punya karakteristik dan stereotipnya masing-masing.
"Justru perintah ini sebagai arahan agar para menteri atau pejabat itu tidak dimasuki isu-isu yang ada di luar pemerintahan," ujar Asrinaldi.
"Jadi apa yang dinyatakan itu bertolak belakang dengan apa yang terjadi atas pemilihan dia (Gibran) sebagai wakil presiden," kata Widyanto.
Ada 'luka lama' di balik penolakan warga terkait rencana kremasi Murdaya Poo di kawasan Borobudur.
Narasi Kejaksaan Agung inipun dianggap berbahaya bagi kebebasan pers. Mengapa demikian?
AS soroti Pasar Mangga Dua sbg sarang barang bajakan dan tekan Indonesia perkuat HaKI di tengah perang dagang AS-China. Pemerintah klaim rutin lakukan pengawasan.
Sejumlah daerah memiliki peraturan daerah yang melarang perusahaan menahan ijazah pekerja.
Perwira Penuntun (Patun) Pokjar II Serdik Sespimmen, Kombes Denny, menyebut kunjungan tersebut hanya sebatas silaturahmi.