Dibuang Sayang, Dijual Dilarang Home > Detail

Dibuang Sayang, Dijual Dilarang

Liputan Khusus

Kamis, 13 April 2023 | 14:04 WIB

Masuknya barang bekas impor ke Indonesia menjadi persoalan baru di tengah maraknya thrifting alias berburu barang second yang kini sudah menjadi bagian dari budaya popular.

Persoalan tersebut disinyalir menjadi pemicu meredupnya industri garmen dalam negeri. 

Thrifting barang impor pun kini menjadi kambing hitam yang disebut-sebut pemerintah.

Sementara di sisi lain, konsumtivitas masyarakat akan barang second impor meningkat, bahkan bisa menumbuhkan usaha kecil dan menengah yang berjualan barang thrifting.

Polemik pun membuncah, pemerintah menggelar razia barang impor thrift alias barang bekas. Pedagang thrifting pun meradang dengan kebijakan baru tersebut. 


Terkait

Dilema Pedagang Baju Bekas Impor di Lorong Sempit Pasar Senen
Kamis, 13 April 2023 | 11:36 WIB

Dilema Pedagang Baju Bekas Impor di Lorong Sempit Pasar Senen

"Yang terjadi sekarang konsumen geser beli barang jadi dari Cina yang harganya mirip barang thrifting, sementara para pedagang thrifting kebingungan," ujar Bhima.

INFOGRAFIS Thrifting dari Donasi Jadi Industri
Rabu, 12 April 2023 | 19:29 WIB

INFOGRAFIS Thrifting dari Donasi Jadi Industri

Persoalan tersebut semakin meruncing setelah pemerintah mengeluarkan kebijakan larangan menjual barang bekas atau thrifting yang berasal dari impor.

Terbaru
Wewenang Baru DPR RI: Pengawasan atau Ancaman bagi Lembaga Negara? Kamis, 06 Februari 2025 | 23:00 WIB

Wewenang Baru DPR RI: Pengawasan atau Ancaman bagi Lembaga Negara?

Lantas, apa sebenarnya motif di balik lolosnya aturan tersebut? 

Suara Sumbang Buat Wakil Rakyat Selasa, 04 Februari 2025 | 06:43 WIB

Suara Sumbang Buat Wakil Rakyat

DPR sebagai lembaga negara yang menjadi 'tempat kerja' wakil rakyat menghasilkan regulasi kerap berada di urutan ketiga ataupun kedua dari posisi buncit.

100 Hari Prabowo-Gibran, Antara Citra dan Kinerja Jum'at, 24 Januari 2025 | 19:31 WIB

100 Hari Prabowo-Gibran, Antara Citra dan Kinerja

Setidaknya 80,9 persen responden menyatakan puas dengan Pemerintahan 100 hari Prabowo-Gibran.

Rapor Buruk Kabinet Gemuk Prabowo-Gibran Kamis, 23 Januari 2025 | 20:00 WIB

Rapor Buruk Kabinet Gemuk Prabowo-Gibran

Apakah Prabowo Subianto akan melakukan reshuffle kabinet pada 100 hari pertama kepemimpinannya? Siapa saja yang akan diganti?